taree
Sebelumnya bagi sobat2 saya minta dukungannya karena postingan ini saya ikut sertakan di http://www.live-borderless.com kalo mau lihat silahkan klik gambar di samping.. jangan lupa kasih vote juga ya..

Sebetulnya ide ini terinspirasi pas waktu saya berangkat kerja. waktu itu saya lihat 2 orang yg mau nyebrang jalan, yang satu lewat jembatan penyebrangan dan yg satunya lg motong jalan yg byk mobil dan motor lewat(padahal jembatan penyebrangan cuma deket)
Saya jadi kepikiran gimana kalo jembatan penyebrangan itu untuk tangga dan jalannya di bikin tangga jalan(Eskalator) sperti di mall-mall. kalo dah di bikin begitu orang yg mau nyebrang pasti lewat jembatan penyebrangan semua, krn tidak capek2 untuk jalan.. selain untuk menarik orang lewat situ ada satu hal lagi, yg pasti jembatan penyebrangan bersih dari orang2 yg menggelar dagangannya(PKL) jd orang yg nyebrang jadi aman dan nyaman..
Gmn menurut sobat-sobat setuju gak..??
taree
Tidak diperlukan kondisi khusus bagi seseorang untuk memulai berpikir. Bahkan bagi orang yang baru saja bangun tidur di pagi hari pun terdapat banyak sekali hal-hal yang dapat mendorongnya berpikir.

Terpampang sebuah hari yang panjang dihadapan seseorang yang baru saja bangun dari pembaringannya di pagi hari. Sebuah hari dimana rasa capai atau kantuk seakan telah sirna. Ia siap untuk memulai harinya. Ketika berpikir akan hal ini, ia teringat sebuah firman Allah:

"Dialah yang menjadikan untukmu malam (sebagai) pakaian, dan tidur untuk istirahat, dan Dia menjadikan siang untuk bangun berusaha." (QS. Al-Furqaan, 25: 47)

Setelah membasuh muka dan mandi, ia merasa benar-benar terjaga dan berada dalam kesadarannya secara penuh. Sekarang ia siap untuk berpikir tentang berbagai persoalan yang bermanfaat untuknya. Banyak hal lain yang lebih penting untuk dipikirkan dari sekedar memikirkan makanan apa yang dipunyainya untuk sarapan pagi atau pukul berapa ia harus berangkat dari rumah. Dan pertama kali ia harus memikirkan tentang hal yang lebih penting ini.

Pertama-tama, bagaimana ia mampu bangun di pagi hari adalah sebuah keajaiban yang luar biasa. Kendatipun telah kehilangan kesadaran sama sekali sewaktu tidur, namun di keesokan harinya ia kembali lagi kepada kesadaran dan kepribadiannya. Jantungnya berdetak, ia dapat bernapas, berbicara dan melihat. Padahal di saat ia pergi tidur, tidak ada jaminan bahwa semua hal ini akan kembali seperti sediakala di pagi harinya. Tidak pula ia mengalami musibah apapun malam itu. Misalnya, kealpaan tetangga yang tinggal di sebelah rumah dapat menyebabkan kebocoran gas yang dapat meledak dan membangunkannya malam itu. Sebuah bencana alam yang dapat merenggut nyawanya dapat saja terjadi di daerah tempat tinggalnya.

Ia mungkin saja mengalami masalah dengan fisiknya. Sebagai contoh, bisa saja ia bangun tidur dengan rasa sakit yang luar biasa pada ginjal atau kepalanya. Namun tak satupun ini terjadi dan ia bangun tidur dalam keadaan selamat dan sehat. Memikirkan yang demikian mendorongnya untuk berterima kasih kepada Allah atas kasih sayang dan penjagaan yang diberikan-Nya.

Memulai hari yang baru dengan kesehatan yang prima memiliki makna bahwa Allah kembali memberikan seseorang sebuah kesempatan yang dapat dipergunakannya untuk mendapatkan keberuntungan yang lebih baik di akhirat. Ingat akan semua ini, maka sikap yang paling sesuai adalah menghabiskan waktu di hari itu dengan cara yang diridhai Allah.

Sebelum segala sesuatu yang lain, seseorang pertama kali hendaknya merencanakan dan sibuk memikirkan hal-hal semacam ini. Titik awal dalam mendapatkan keridhaan Allah adalah dengan memohon kepada Allah agar memudahkannya dalam mengatasi masalah ini. Doa Nabi Sulaiman adalah tauladan yang baik bagi orang-orang yang beriman: "Ya Tuhanku berilah aku ilham untuk tetap mensyukuri ni'mat Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakku dan untuk mengerjakan amal saleh yang Engkau ridhai; dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh" (QS. An-Naml, 27 : 19)

Bagaimana kelemahan manusia mendorong seseorang untuk berpikir?Tubuh manusia yang demikian lemah ketika baru saja bangun dari tidur dapat mendorong manusia untuk berpikir: setiap pagi ia harus membasuh muka dan menggosok gigi. Sadar akan hal ini, ia pun merenungkan tentang kelemahan-kelemahannya yang lain. Keharusannya untuk mandi setiap hari, penampilannya yang akan terlihat mengerikan jika tubuhnya tidak ditutupi oleh kulit ari, dan ketidakmampuannya menahan rasa kantuk, lapar dan dahaga, semuanya adalah bukti-bukti tentang kelemahan dirinya.

"Allah, Dialah yang menciptakan kamu dari keadaan lemah, kemudian Dia menjadikan (kamu) sesudah keadaan lemah itu menjadi kuat, kemudian Dia menjadikan (kamu) sesudah kuat itu lemah (kembali) dan beruban. Dia menciptakan apa yang dikehendaki-Nya dan Dialah Yang Maha Mengetahui lagi Maha Kuasa." (QS. Ar-Ruum, 30: 54)

Bagi orang yang telah berusia lanjut, bayangan dirinya di dalam cermin dapat memunculkan beragam pikiran dalam benaknya. Ketika menginjak usia dua dekade dari masa hidupnya, tanda-tanda proses penuaan telah terlihat di wajahya. Di usia yang ketigapuluhan, lipatan-lipatan kulit mulai kelihatan di bawah kelopak mata dan di sekitar mulutnya, kulitnya tidak lagi mulus sebagaimana sebelumnya, perubahan bentuk fisik terlihat di sebagian besar tubuhnya. Ketika memasuki usia yang semakin senja, rambutnya memutih dan tangannya menjadi rapuh.


Bagi orang yang berpikir tentang hal ini, usia senja adalah peristiwa yang paling nyata yang menunjukkan sifat fana dari kehidupan dunia dan mencegahnya dari kecintaan dan kerakusan akan dunia. Orang yang memasuki usia tua memahami bahwa detik-detik menuju kematian telah dekat. Jasadnya mengalami proses penuaan dan sedang dalam proses meninggalkan dunia ini. Tubuhnya sedikit demi sedikit mulai melemah kendatipun ruhnya tidaklah berubah menjadi tua. Sebagian besar manusia sangat terpukau oleh ketampanan atau merasa rendah dikarenakan keburukan wajah mereka semasa masih muda.


Pada umumnya, manusia yang dahulunya berwajah tampan ataupun cantik bersikap arogan, sebaliknya yang di masa lalu berwajah tidak menarik merasa rendah diri dan tidak bahagia. Proses penuaan adalah bukti nyata yang menunjukkan sifat sementara dari kecantikan atau keburukan penampilan seseorang. Sehingga dapat diterima dan masuk akal jika yang dinilai dan dibalas oleh Allah adalah akhlaq baik beserta komitmen yang diperlihatkan seseorang kepada Allah.

Setiap saat ketika menghadapi segala kelemahannya manusia berpikir bahwa satu-satunya Zat Yang Maha Sempurna dan Maha Besar serta jauh dari segala ketidaksempurnaan adalah Allah, dan iapun mengagungkan kebesaran Allah. Allah menciptakan setiap kelemahan manusia dengan sebuah tujuan ataupun makna. Termasuk dalam tujuan ini adalah agar manusia tidak terlalu cinta kepada kehidupan dunia, dan tidak terpedaya dengan segala yang mereka punyai dalam kehidupan dunia. Seseorang yang mampu memahami hal ini dengan berpikir akan mendambakan agar Allah menciptakan dirinya di akhirat kelak bebas dari segala kelemahan.

Segala kelemahan manusia mengingatkan akan satu hal yang menarik untuk direnungkan: tanaman mawar yang muncul dan tumbuh dari tanah yang hitam ternyata memiliki bau yang demikian harum. Sebaliknya, bau yang sangat tidak sedap muncul dari orang yang tidak merawat tubuhnya. Khususnya bagi mereka yang sombong dan membanggakan diri, ini adalah sesuatu yang seharusnya mereka pikirkan dan ambil pelajaran darinya.


Label: 0 komentar | edit post
taree



beberapa ahli sastra mengatakan bahwa:

cinta mampu menjadikan pengecut menjadi pemberani

yang bakhil menjadi penderma

menjadikan si bodoh menjadi pintar

memfasihkan lidah

mempertajam pena bagi si pengarang

menguatkan si lemah

dapat melemahkan raja yang kuat

menyebabkan seseorang berani menentang pemberani

mencerdikkan dan mencerdaskan

mendatangkan kegembiraan jiwa

dan kesenangan dalam hati
taree

Dear Allah
As you shall know,
that these hearts have been coming together
to devote love and affection to YOU
to meet in the abodience of YOU
unite in your proselytism
and made a loyalty promise too

Therefore, Please Allah
Streng then it's bound
mountain it's fondness
show us its path
& fiLl up wiTh YOUR LIGHT that never cloud

Widen our breast with the abundance of " IMAN "
show inteRest in " TAWAKAl " relying only on YOU
Stimulate us with YOUR " MA'RIFAH "
& Allow us to meet the death as A SYAHID on YOUR WAY

Truly, YOU'RE the only PROTECTOR & Willing to help us
send your peace and blessing upon our Master Muhammad & his family and companions.
taree

bismiLlah

aku menapaKi sinar-Mu

bismillah pagiku

aku mengawali susut usia di sudut fitrah-Mu

bismillah hari hariku

aku gadaikan masa depanku

di tangan-Mu
taree
Aku bukan wanita yang sempurna di matamu

Aku memang bukan wanita yang selama ini kamu idam-idamkan

Aku bukan juga wanita yang selalu bisa membuatmu bahagia

Aku hanya wanita biasa, wanita lemah yang rapuh

Yang terlalu banyak kekurangan, yang sampai kelebihanku pun tidak lagi

terlihat dimatamu

Aku selalu membuatmu kesal

Aku selalu membuatmu sedih

Aku selalu membuatmu marah

Apa aku masih pantas untuk menemanimu…??

Hari ini. Esok. Seterusnya.. ??

Hanya Tuhan yang tau

Cuma satu harapku "aku ingin belajar mencintai dirimu dengan

sempurna"
taree
Lautan kematian ombak
Tenang pantai tiada terusik
Begitulah bisik hatiku
Sejak kehadiranmu

Betapa aku hargai
Anugerah syurga di dunia
Doa kudus aku panjatkan
Semoga dirahmati

Telahpun ku syukuri
Di dalam hidup ini
Cinta suci kurniaan Ilahi

Kejernihan wajahmu
Sempurna pada pandanganku
Kau kirana
Keturunan terpilih
Disanjung serta dihormati
Kau permata
Kesederhanaanmu
Mengecap kekayaan dunia
Kau mestika
Ketaqwaan dirimu
Itu yang merantai jiwaku

Bukan aku memuji
Apalagi memuja
Salahkahku kagumi… perhiasan duniawi

Bisikan nuraniku
Engkaulah pilihanku
Akanku pertahankan
Amanah suci ini


taree
Sedih…
Ku tahu kini perasaanmu…
kepadaku..

Sedih..
Saat kau tak yakin kepadaku..
akan cintaku..

Jalan Berliku takkan membuatku..
Menyerah akan cinta kita..

Tatap mataku dan kau akan tahu..
semuanya yang kurasakan..

Aku bertahan karna ku yakin cintaku kepadamu..
sesering kau coba tuk mematikan hatiku..
takkan terjadi karna ku tahu kau hanya untukku..

aku bertahan ku akan tetap pada pendirianku
sekeras kau coba tuk membunuh cintaku..
dan aku tahu kau hanya untukku…

Tatap mataku dan kau akan tahu…
Semuanya yang kurasakan….

Aku bertahan karna ku yakin cintaku kepadamu..
sesering kau coba tuk mematikan hatiku..
takkan terjadi karna ku tahu kau hanya untukku..

Aku bertahan ku akan tetap pada pendirianku
sekeras kau coba tuk membunuh cintaku..
dan aku tahu kau hanya untukku…

Aku bertahan ku akan tetap pada pendirianku
sekeras kau coba tuk membunuh cintaku..
dan aku tahu kau hanya untukku…

Label: 2 komentar | edit post
taree
Alhamdulillah akhir nya aq bisa nulis lagi di sini
saking lamanya nggak nulis ampe lupa kapan terakhir ngisi blog ini...

yach minggu2 yang teramat sibuk buat ku
ngejar BAST untuk document AXIS
trus meeting with orang ericsson yang akhirnya membuah kan keputusan untuk sesegera mungkin meng-close project AXIS po 1-3.
Alhasil semua document harus bener2 selesai dalam beberapa minggu ini.
belum lagi aq harus bolak balik kantor - ericsson tiap hari.... duh capek euy

nggak sempet chating apa lagi nge- blog.....
semua bener2 habis buat close AXIS.

huh tapi yang lebih mengejutkan lagi buatku.. denger2 si bos bakalan ngambil project AXIS tapi di sumsel...

seneng atau sedih yua.....

taree
Sebentar lagi pesta demokrasi akan di gelar... yach pesta demokrasi atau lebih sering kita dengar pemilu..

partai partai yang mulai bermunculan layaknya jamur di musim hujan.
dengan embel2 visi dan misi untuk rakyat.
begitu juga dengan para calon wakil rakyat nya. dengan begitu bangga mengiklankan dirinya melalui spanduk, iklan, selebaran juga iklan di media elektonik...
tapi sayangnya terkadang mereka memasang iklan itu tak memperhatikan aspek kerapian.
liat saja di jalan2, spanduk2 berceceran, di tempel di tiang2 listrik, bahkan pagar rumah...
ugh semrawuuut.....

para calon wakil rakyat itupun berbondong2 dan berebut untuk menduduki empuknya kursi di senayan.
Entah karena mereka memang mampu dan ingin berjuang untuk rakyat. atau karena mereka berduit atau apalah sebabnya...

SEbagai rakyat kecil jujur aq sudah bosan dengan janji para caleg.
janji yang acap kali mereka gembar gemborkan sebelum mereka di pilih
tapi setelah mereka merasakan nikmatnya kursi DPR mereka lupa dengan ribuan bahkan jutaan rakyat yang mengharapkan realisasi dari janji janji mereka.

janji mengurangi pengangguran, mengentaskan kemiskinan, pendidikan gratis, pengobatan gratis, juga tak akan ada penggusuran.
tapi mana buktinya?
tetap saja setiap saat saya lihat saudara2 masih terbelenggu dengan kemiskinan, dengan kebodohan...

terlalu sering kita lihat pada saat kampaye mereka seakan2 perduli terhadap rakyat kecil. mengunjungi pasar2 becek. terjun ke sawah2 juga ke perkampungan kumuh
mereka tebarkan senyum yang paling manis. mengumpulkan warga dan mengumbar janji2 berupa angin surga.
ada pula yang berbaris membawa sembako gratis. salah satunya ya untuk mendapat kan empati dari rakyat kecil.

Tapi setelah mereka jadi wakil rakyat sungguh hanya sebagian orang yang masih ingat akan janji2 mereka. mereka sibuk memperkaya diri, juga mencari celah untuk mencari dana untuk menutupi dana kampanye terdahulu.
rapat yang selalu absen, kalaupun datang cuma untuk tidur...

hehehe jadi inget lirik lagu iwan fals

Iwan Fals - Surat Buat Wakil Rakyat


Untukmu yang duduk sambil diskusi
Untukmu yang biasa bersafari
Di sana... di gedung DPR

Wakil rakyat kumpulan orang hebat
Bukan kumpulan teman-teman dekat
Apalagi... sanak famili

Di hati dan lidahmu kami berharap
Suara kami tolong dengar lalu sampaikan
Jangan ragu jangan takut karang menghadang
Bicaralah yang lantang jangan hanya diam

Di kantong safarimu kami titipkan
Masa depan kami dan negeri ini
Dari Sabang... sampai Merauke

Saudara dipilih bukan dilotere
Meski kami tak kenal siapa saudara
Kami tak sudi memilih para juara
Juara diam, juara he'eh, juara ha ha ha

Untukmu yang duduk sambil diskusi
Untukmu yang biasa bersafari
Di sana... di gedung DPR

Di hati dan lidahmu kami berharap
Suara kami tolong dengar lalu sampaikan
Jangan ragu jangan takut karang menghadang
Bicaralah yang lantang jangan hanya diam
(wahai sahabat...)

Wakil rakyat seharusnya merakyat
Jangan tidur waktu sidang soal rakyat
Wakil rakyat bukan paduan suara
Hanya tahu nyanyian lagu setuju

Dan semalam di TVone di acara calon kandidat, terekam dengan teramat sangat jelas
kalau tak semua calon wakil rakyat itu pintar ( hehehe maaf )
setidaknya hanya untuk menjawab berbagai pertanyaan dari sang penanya ( bahkan ada yang nggak pas sama sekali jadi kesan nya ngalor ngidul.. )

1 pesan saya pada bapak / ibu calon wakil rakyat: " pak bu jangan cuma umbar janji pada saat kampanye, kami sudah kenyang dengan janji tapi kami perlu bukti.
bukti bahwa bapak/ ibu memang mau memperjuangkan kepentingan kami dan bukan hanya kepentingan pribadi.
semoga saja engkau tak pernah bosan memperjuangkan hak2 kami. dan satu lagi jangan sampai korupsi hahaha
taree
Siapa seh yang nggak tau zodiak
Mulai dari anak2 ampe orang dewasa Hampir semua gemar baca zodiak ( tapi tetep ada yang ngak )
banyak pula media yang menampilkan zodiak mulai dari acara TV, majalah, koran, dari internet dan masih bnyak lagi.
Ada yang baca untuk sekedar iseng, atau ada pula yang sampai ketergantungan kali ye...

hmm sahabat, nggak ada yang salah kan klo kita belajar tentang zodiak?
Sebenernya boleh nggak seh kita baca or percaya zodiak?


Ramalan Bintang Termasuk Ilmu Nujum/Perbintangan

Zodiak adalah tanda bintang seseorang yang didasarkan pada posisi matahari terhadap rasi bintang ketika orang tersebut dilahirkan. Zodiak yang dikenal sebagai lambang astrologi terdiri dari 12 rasi bintang (Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, Virgo, Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius dan Pisces). Zodiak ini biasa digunakan sebagai ramalan nasib seseorang, yaitu suatu ramalan yang didasarkan pada kedudukan benda-benda tata surya di dalam zodiak (disarikan dari website Wikipedia). Dalam islam, zodiak termasuk ke dalam ilmu nujum/Perbintangan.

Ramalan Bintang Adalah Sihir

Rasulullah Shallahu alaihi wa sallam bersabda: “Siapa yang mempelajari ilmu nujum berarti ia telah mempelajari cabang dari ilmu sihir, apabila bertambah ilmu nujumnya maka bertambah pulalah ilmu sihirnya.” (HR Ahmad dengan sanad hasan). Hadits ini dengan jelas dan tegas menyatakan bahwa ilmu nujum (yang termasuk dalam hal ini adalah ramalan bintang) merupakan bagian dari sihir. Bahkan Rasulullah menyatakan bahwa apabila ilmu nujumnya itu bertambah, maka hal ini berarti bertambah pula ilmu sihir yang dipelajari orang tersebut. Sedangkan hukum sihir itu sendiri adalah haram dan termasuk kekafiran, sebagaimana Allah berfirman yang artinya: “Dan mereka mengikuti apa yang dibaca oleh syaitan-syaitan pada masa kerajaan Sulaiman (dan mereka mengatakan bahwa Sulaiman itu mengerjakan sihir), Padahal Sulaiman tidak kafir (tidak mengerjakan sihir), hanya syaitan-syaitan lah yang kafir (mengerjakan sihir).” (Qs. Al Baqarah: 102)

Ramalan Bintang = Mengetahui Hal yang Gaib

Seseorang yang mempercayai ramalan bintang, secara langsung maupun tidak langsung menyatakan bahwa ada zat selain Allah yang mengetahui perkara gaib. Padahal Allah telah menegaskan dalam Al-Qur’an bahwa tidak ada yang mengetahui perkara yang gaib kecuali Dia. Allah berfirman yang artinya: “Katakanlah: Tidak ada seorangpun di langit dan di bumi yang mengetahui perkara yang ghaib, kecuali Allah.” (Qs. An Naml: 65). Dalam ayat lain, Allah menegaskan bahwa tidak ada seorangpun yang dapat mengetahui apa yang akan terjadi besok, sebagaimana firmanNya yang artinya “Sesungguhnya Allah, hanya pada sisi-Nya sajalah pengetahuan tentang hari Kiamat; dan Dia-lah yang menurunkan hujan, dan mengetahui apa yang ada dalam rahim. dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui (dengan pasti) apa yang akan diusahakannya besok. dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui di bumi mana Dia akan mati. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha Mengenal.” (Qs. Luqman: 34). Klaim bahwa ada yang mengetahui ilmu gaib selain Allah adalah kekafiran yang mengeluarkan dari islam.

Ramalan Bintang = Ramalan Dukun

Setiap orang yang menyatakan bahwa ia mengetahui hal yang gaib, maka pada hakikatnya ia adalah dukun. Baik dia itu tukang ramal, paranormal, ahli nujum dan lain-lain. (Mutiara Faidah Kitab Tauhid, Ust Abu Isa Hafizhohullah) Oleh karena itu, ramalan yang didapatkan melalui zodiak sama saja dengan ramalan dukun. Hukum membaca ramalan bintang disamakan dengan hukum mendatangi dukun. (Kesimpulan dari penjelasan Syeikh Shalih bin Abdul Aziz Alu syaikh dalam kitab At-Tamhid).

Hukum Membaca Ramalan Bintang

Orang yang membaca ramalan bintang/zodiak baik itu di majalah, koran, website, melihat di TV ataupun mendengarnya di radio memiliki rincian hukum seperti hukum orang yang mendatangi dukun, yaitu sebagai berikut:

Jika ia membaca zodiak, meskipun ia tidak membenarkan ramalan tersebut. maka hukumnya adalah haram, sholatnya tidak diterima selama 40 hari. Dalilnya adalah “Barangsiapa yang mendatangi peramal, lalu menanyakan kepadanya tentang sesuatu, maka tidak diterima shalatnya selama 40 hari.” (HR. Muslim)

Jika ia membaca zodiak kemudian membenarkan ramalan zodiak tersebut, maka ia telah kufur terhadap ajaran Muhammad Shallahu alaihi wasallam. Rasulullah bersabda “Barang siapa yang mendatangi tukang ramal atau dukun, lalu mempercayai apa yang diucapkannya, maka ia telah kufur dengan wahyu yang diturunkan kepada Muhammad Shallahu alaihi wasallam.” (Hadits sahih Riwayat Imam Ahmad dan Hakim).

Jika ia membaca zodiak dengan tujuan untuk dibantah, dijelaskan dan diingkari tentang kesyirikannya, maka hukumnya terkadang dituntut bahkan wajib. (disarikan dari kitab Tamhid karya Syeikh Shalih bin Abdul Aziz Alu syaikh dan Qaulul Mufid karya Syeikh Utsaimin dengan sedikit perubahan).

Shio, Fengshui, dan Kartu Tarot

Di zaman modern sekarang ini tidak hanya zodiak yang digunakan sebagai sarana untuk meramal nasib. Seiring dengan berkembangnya zaman, ramalan-ramalan nasib dalam bentuk lain yang berasal dari luar pun mulai masuk ke dalam Indonesia. Di antara ramalan-ramalan modern impor lainnya yang berkembang dan marak di Indonesia adalah Shio, Fengshui (keduanya berasal dari Cina) dan kartu Tarot (yang berasal dari Italia dan masih sangat populer di Eropa). Kesemua hal ini hukumnya sama dengan ramalan zodiak.

Nasib Baik dan Nasib Buruk

Sahabat yang semoga dicintai oleh Allah, jika renungkan, maka sesungguhnya orang-orang yang mencari tahu ramalan nasib mereka, tidak lain dan tidak bukan dikarenakan mereka menginginkan nasib yang baik dan terhindar dari nasib yang buruk. Akan tetapi, satu hal yang perlu kita cam dan yakinkan di dalam hati-hati kita, bahwa segala hal yang baik dan buruk telah Allah takdirkan 50 ribu tahun sebelum Allah menciptakan langit dan bumi, sebagaimana Nabi bersabda “Allah telah menuliskan takdir seluruh makhluk 50 ribu tahun sebelum menciptakan langit dan bumi.” (HR. Muslim). Hanya Allah yang tahu nasib kita. Yang dapat kita lakukan adalah berusaha sebaik mungkin untuk mendapatkan hal yang baik dan terhindar dari hal yang buruk, selebihnya kita serahkan semua hanya kepada Allah. Allah berfirman yang artinya “Barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya.” (Qs. Ath Thalaq: 3). Terakhir, ingatlah, bahwa semua yang Allah tentukan bagi kita adalah baik meskipun di mata kita hal tersebut adalah buruk. Allah berfirman yang artinya “Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedangkan kamu tidak mengetahui.” (Qs. Al-Baqarah: 216). Berbaik sangkalah kepada Allah bahwa apabila kita mendapatkan suatu hal yang buruk, maka pasti ada kebaikan dan hikmah di balik itu semua. Sesungguhnya Allah Maha Pengasih dan Maha Adil terhadap hamba-hambaNya.

klo sekarang kita telah tau hukum dari zodiak, masihkah kita bergegas ntuk membacanya?
Semoga kita senantiasa di lindungi Allah Dari hal2 yang buruk.

***
taree

kumulai pagi ini dengan do'a dan senyuman juga harapan
semoga hari ini adalah hari yang indah
hari yang lebih berarti dari kemarin
dan hari yang lebih bermakna dari kemarin

sama dengan hari2 kemarin aq mulai berkutat dengan document,
drawing, juga softcopy
semua numpuk dan nunggu buat giliran buat di kerjain.

belum lagi telp dari ericsson " Mbak tolong ambil document ini ya ada revisi neh..."
huh nyebelin...

eh ada lagi instruksi " poko'e semua document harus di submit ke ericsson ya..."
wa... bingung gmana ngerjain nya ya... huhuhuhu sebel....
taree
TV one pagi ini mengulas tentang seorang gadis nia ( calon artis ) yang di kabarkan hilang kemarin..
sang gadis menceritakan kalau selama 19 hari dia di bawa pacarnya ke purwakarta. dan di sana dia di aniaya, di pukul pakai payung, di smackdown dan masih bnyak lagi.
hmm satu lagi nilai minus untuk pacaran.

Kadang terbesit dalam pikiran begitu penting kah pacaran?
begitu haruskah kita pacaran
dan begitu rendahkah kita klo nggak pacaran?

Dan di jaman yang serba wah seperti ini sepertinya sindrom pacaran memang sudah mewabah, mulai dari anak sd, smp, sma, kuliah, bahkan pasangan yang sudah berkeluarga.
motif nya pun lain2 dari yang sekedar buat happy2an, ada yang buat jaga gengsi, bahkan ada pula yang pacaran dengan tujuan buat menyalurkan nafsunya...

dan Dari sekian banyak pacaran ternyata bnyak pula yang mulai terang2an dengan di kenalkan ke orang tua nya, ada pula yang backstreet.

Tapi aneh ya kenapa justru kebanyakan orang tua begitu bangga dan mendukung ketika anak2 mereka pacaran.
Mereka bahkan mempersilahkan sang pacar datang tiap sabtu malam untuk apel dan mengajak sang anak untuk keluar rumah.
Dan pada saat2 tertentu justru para orang tua memperbolehkan anak2 mereka pergi dangan sang pacar hingga larut malam bahkan sampai pagi...

Ya Rabb... tak taukan mereka..
mereka ibarat sedang mendorong anak2 mereka ke bibir jurang
jurang kemaksiatan, jurang kebodohan, juga jurang kehancuran.

Jurang kemaksiatan karena mereka akan lebih sering berdua2an, pegangan tangan dan melakukan aktifitas lain yang di larang.
Jurang kebodohan karena mereka bisa dengan mudah menyerahkan " semua " dengan embel2 sayang, juga bagi yang masih di bangku sekolah bisa merusak konsentrasi ( bohong besar ketika ada orang bilang pacaran itu bisa menambah motivasi )

Para orang tua membiarkan anak2 mereka berpegangan tangan, berciuman, berpelukan di depan mereka. seakan2 mereka sudah sah menjadi suami istri.
Dan para orang tua seakan akan begitu senang nya ketika melihat sang anak di nikmati oleh pacar2 mereka ( naudzubillah... )
Juga Kurang nya pengetahuan tentang agama untuk para orang tua dan anak anak.
Mungkin itu salah satu faktor kenapa pacaran begitu populer dan begitu blak blakkan.




Padahal seperti kita tau Di jaman yang super duper ini nggak mungkin ya klo ada orang yang pacaran trus mereka nggak pegangan tangan. berawal dari pegangan tangan lalu berlanjut ke ciuman pelukan dan mungkin yang terparah adalah ML.
Dengan dalih sebagai bukti rasa sayang juga cinta pada sang pacar, para wanita itu dengan mudah memberikan semua itu.
dan setelah mereka merasakan kenikmatan yang sesaat. mereka akan terus mengulangi dan mengulangi tanpa rasa bersalah.

Kalau sudah begitu siapa yang di rugikan sang cewek ataukah cowok....
ehm satu lagi neh ada beberapa kerugian dari pacaran.. ( menurut beberapa temen ku seh wah ngena bnget deh.. )

Kerugian pertama: Sebagai salah seorang yang mempunyai agama, salah satunya islam. Dalam islam sama sekali tidak ada ajaran tentang pacaran. apalagi berpegangan tangan, berpelukan , berciuman dll. Semua itu hanya boleh di lakukan ketika kita sudah menikah.
Dan bukankah sebagai umat muslim kita harus mengikuti ajaran Nabi dan berpegang pada Al qur'an dan al hadist.
Dalam islam sudah jelas tentang larangan untuk berdua duaan antara laki2 dan perempuan karena yang ketiga adalah syaitan.

Juga riwayat imam tabrani , Nabi saw. bersabda yang artinya, “Awaslah kamu dari bersendirian dengan wanita, demi Allah yang jiwaku di tangan-Nya, tiada seorang lelaki yang bersendirian (bersembunyian) dengan wanita malainkan dimasuki oleh setan antara keduanya. Dan, seorang yang berdesakkan dengan babi yang berlumuran lumpur yang basi lebih baik daripada bersentuhan bahu dengan bahu wanita yang tidak halal baginya.”
Dan masih banyak hadist yang lain yang juga menguat kan tentang hukum2 pacaran dalam islam.

kerugian Kedua,, dari segi "waktu"..
kalo kita pacaran kita harus menyisihkan waktu ekstra untuk hal tsb,, bahkan penyisihan waktu ini udah dimulai dari sebelum pacaran itu sendiri [sejak PDKT kan?] sedangkan sesungguhnya waktu yang disishkan itu bisa dimanfaatkan untuk hal2 yg lebih "profitable" dibandingkan membuang2waktu mengejar orang yang --di masa depan nanti-- belum tentu jadi orang yang "berarti" buat kita.

Ketiga, dari segi materi.. [ini sih ga usah diomongin juga udah tau kali ya?]
karena kalo pacaran tentunya perlu tambahan alokasi dana,, dan lebih hebatnya lagi,, harus secara rutin.. sedangkan materi yang kita berikan pada orang yang --sekali lagi-- belum jelas hubungannya dengan kita di masa depan, bisa lebih bermanfaat jika digunakan untuk menabung, menanam modal (untuk memulai bisnis) atau bahkan disumbangkan kepada korban bencana alam.

keempat, dari segi perasaan..
Udah pernah ngalamin yang namanya cemburu? ato patah hati? ato di-possesif-in? mana dari ketiga rasa itu yang enak? bahkan untuk rasa "mencintai--dicintai", "menyayangi-disayangi" dan "memperhatikan-diperhatikan" yang didapat dari pacaran bisa diperoleh lewat jalan lain (cari sendiri,,pasti ketemu!!)

Kelima, dari segi pikiran..
bukannya lebih asik and bermanfaat kalo kita bisa memusatkan konsentrasi untuk ngembangin kemampuan kita sendiri,, ketimbang mikirin orang lain yang belum ada "hubungan" resmi ma kita?? Lagian kalo kita pacaran, bisa jadi pikiran kita justru terbebani (contohnya kalo liat pacar kita rangkulan mesraaaaa banget ama cewek yang Cantik, pake mercedes pula) dan akan menumbuhkan pola pikir yang tidak sehat..

Keenam, dari segi "keutuhan"..
khusunya buat cewek nih.. emang enak yah kalo di"jelajahi" ama orang yang ntarnya bukan siapa2 bwt kita? Jangan sampai pula kita di samakan dengan piala bergilir. bukannya kita bakal ngerasa lebih nyaman kalo kita tahu bahwa diri kita masih "utuh", dan masih terjamin "kerahasiaan"nya?

Ketujuh, dari segi hubungan baik..
Berdasarkan pengalaman saya,, banyak sekali teman2 saya,, ataupun yang bukan teman saya,, [sekadar kenalan, atau artis, atau orang2 terkenal lainnya] yang begitu hubungan pacaran meraka berakhir, antara keduanya timbul rasa "benci" dan sakit hati yang --entah kenapa-- sulit dihilangkan. ada yang menganggap pasangannya mengkhianatinyalah,, ada yang merasa kurang pantaslah,, dan banyak alasan2 lain yang menyebabkan mereka tidak dapat melihat kelebihan satu sama lain..


Sahabat kalau kita tau hukum dan larangan juga kerugian2 dari pacaran kenapa kita masih menutup mata untuk itu. kenapa kita tetap menumpuk dosa untuk pacaran.

Semoga kita masih di beri kesempatan untuk memperbaiki diri dan meninggal kan apa2 yang telah Allah larang termasuk pacaran.

bukan hanya say no to drugs tapi say no to pacaran juga ya.... hehehe



taree
Menikah adalah salah satu fase kehidupan. Butuh lebih dari sekedar keberanian untuk memasuki fase ini. Persiapan pengetahuan adalah salah satunya yang harus dipersiapkan matang. Oleh karena itu sangat disayangkan jika seseorang menikah karena kondisi yang membuatnya memaksa menikah, MBA salah satunya....

mungkin ada yang bilang saya sok teu kali ye hehehe.. nggak pa2 koq yang penting saya hanya ingin menulis sedikit hadist yang menekankan tentang anjuran menikah,
diantanya:

1. Diantara kamu semua yang paling buruk adalah yang hidup membujang, dan kematian kamu semua yang paling hina adalah kematian orang yang memilih hidup membujang “ (HR. Abu Ya¡’la dan Thabrani).

2. “Barangsiapa diberi Allah seorang istri yang sholihah, sesungguhnya telah ditolong separoh agamanya. Dan hendaklah bertaqwa kepada Allah separoh lainnya.” (HR. Baihaqi).

Dasar hukum menikah adalah makruh, artinya sebaiknya dilakukan. Namun istilah menikah sangat unik dalam Islam, karena menikah adalah salah satu perbuatan yang dapat dihukumi oleh seluruh hukum dalam Islam (wajib, sunah, makruh, mubah atau haram).
Perintah dasarnya sendiri adalah makruh, seperti yang telah saya sebut diatas, tapi menjadi lain hukumnya jika dihadapkan dengan kondisi pribadi-pribadinya.
Contoh bisa jadi WAJIB jika mampu dan dapat terjerumus zina.
Menjadi SUNNAH jika dapat terjerumus zina, namun belum mampu. (jangan artikan kata ‘mampu’ hanya sebatas masalah harta saja, karena mungkin ada faktor lain)
dan jadi HARAM apabila menikah dengan maksud untuk menyakiti..


dalam kehidupan ini kita hendaknya lebih realistis melihat kehidupan sekarang yang serba megah, glamour, sexy dan menggoda hehehe. Rasanya hidup dijaman sekarang, sulit sekali menahan pandangan ( khusus nya bagi kaum laki2 walaupun kaum perempuan juga seh ).
berawal dari penglihatan itu kita banyak belajar tentang banyak hal yang terkadang membuat kita terlena. misalnya kaum adam melihat kaum hawa yang tidak menutup aurat,dari ( maaf ) bentuk tubuhnya, parasnya, kakinya dan lain hal yang membuat mereka berkhayal sedemikian tinggi.
mereka sepertinya dilatih untuk cepat terangsang oleh godaan kehidupan sekuler. Mencari wanita shaleh sepertinya menjadi barang langka bagi pihak konsumen (laki-laki) dan menjadi wanita yang menjaga kehormatannya sepertinya tidak laku bagi pihak produsen (wanita). ( subhanallah... )

Dalam kondisi sekarang, bagi saya menikah lebih dari sekedar makruh. Bagaimana tidak!!!demand syahwat yang tinggi telah diperjualbelikan diluar baitijannati (rumah)dengan begitu murah.
Wajar saja jika laki-laki sekarang tidak merasakan aura ’rumahku surgaku’ (baitijannati).
Karena keindahan tubuh seorang wanita telah mampu dia lihat diluar rumah! Ternyata kita mengerti kenapa dahulu Nabi berkata ’surgaku rumahku’, karena nabi menemukan kebahagian yang tidak terbatas bersama Istri dan anak2nya didalam rumah. Dijaman sekarang melihat Istri memasak dengan rambut terurai tidak menggunakan jilbab sudah kalah dengan melihat pelayan restoran yang menggunakan pakaian super duper ketat, saya sebagai perempuan kadang bergidik melihat nya padahal para pelayan restoran itu berpakaian rapi pun tak kan mengurangi minat untuk makan di restoran itu kalau memang menu yang di sajikan enak iya kan????

Namun, nikmat Allah tidak terhingga. Walaupun kehidupan diluar telah meraja rela mengancam kita dipintu Neraka, janji Allah tidak pernah pudar, janji surga tetap ditebar-tebarkan.

“Barangsiapa diberi Allah seorang istri yang sholihah, sesungguhnya telah ditolong separoh agamanya. Dan hendaklah bertaqwa kepada Allah separoh lainnya.” (HR. Baihaqi).

Dengan menikah, kita dijanjikan surga 50%, masih tidak inginkan kita menikah? Bagi saya wajar jika Allah ber kalam seperti itu dan tidak ada yang bertentangan dengan kalam lainnya. Kenapa bisa sebesar itu pahala menikah? Lihat saja sekarang. Contohnya: Dan apabila seorang suami memegangi jemari isterinya (dengan kasih & sayang) maka berjatuhanlah dosa-dosa dari segala jemari keduanya” (HR. Abu Sa’id). Itu hanya sekedar berpegangan tangan. melayani suami, Allah memberikan pahala; menebar senyum untuk suami, membahagiakan istri, mencari nafkah (75% porsi tuk laki-laki), membesarkan anak (75% porsi tuk perempuan) demi pasanganpun kita mendapat pahala. Subhanallah. Allah Maha Pemberi Nikmat. Yang penting niat sya’ri yang tulus untuk membahagiankan pasangan demi mengharapkan Ridho Allah.
Sekarang jika mengerti kenapa 50% surga yang ditawarkan setelah menikah…ya karena menikah adalah ladang pahala.

Jadi kitapun dapat mengerti pula jika kematian orang yang membujang adalah paling hina. Karena kehidupan sekarang seperti menuntut kita untuk terus menambah saldo dan menabung dosa. Jika kita tidak cerdas menyikapi ini, maka bukan tidak mungkin kita termasuk orang yang merugi. Nauzubillah min zalik.

”Diantara kamu semua yang paling buruk adalah yang hidup membujang, dan kematian kamu semua yang paling hina adalah kematian orang yang memilih hidup membujang “ (HR. Abu Ya¡’la dan Thabrani).

Jadi...cari pasangan wanita sholehah atau suami yang sholeh, agar kita bisa mendapatkan kebahagiaan di dunia dan akhirat, membentuk keluarga sakinah dangan panutan keluarga Nabi juga keluarga sahabat2 nya. dengan niat untuk mendapatkan Ridho Allah. dengan landasan Al qur'an dan al- hadist, juga untuk menyempurnakan dien..
Dan untuk kaum hawa semoga kita bisa menjadi mahar bagi suami2 kita nantinya untuk dapat masuk ke surga-NYA.. amiin


Wassalam,
taree
" Ada empat faktor mengapa perempuan di nikahi. pertama karena kekayaannya, kedua karena kecantikannya, ketiga karena keturunannya, keempat karena keagamaannya. Pilihlah faktor keagamaannya niscaya kalian pasti beruntung ". ( Al- Hadits )


" Jika seorang suami memandang istrinya kemudian sang istri pun memandangnya, Maka Allah memandang mereka dangan pandangan kasih sayang.
Jika suami merengkuh tangan istrinya
maka dosa mereka akan berjatuhan dari sela sela jari mereka"


" orang mukmin yang paling sempurna imannya adalah orang yang paling baik akhlaknya
Orang yang paling baik diantara kalian adalah
yang paling baik kepada istrinya" (hR tirmidzi )


" Jika seorang pria datang menemui kalian untuk meminang
dan pria tersebut menjalankan agama ( islam ) denagn baik
serta berakhlak mulia, maka nikahkan dia dengan ( putrimu )
sebab jika Tidak akan muncul fitnah di muka bumi dan kerusakan yang besar"
( hR tirmidzi dan lainnya )



" Dinar yang paling utama adalah dinar yang di belanjakan seorang pria untuk keluarganya". ( hR muttafaq 'alaih )


" Barang siapa memberi nafkah istri, anak anak dan keluarganya, maka semua itu di hitung sedekah ". ( hR muslim dan Tirmidzi )

" Tidak seyogyanya seseorang bersujud kepada seseorang. Seandainya seseorang layak untuk bersujud kepada seseorang, niscaya Aku perintahkan istri untuk bersujud kepada suaminya karena haknya yang agung disisi Allah ". ( hR Ibnu Hibban )


Wanita yang baik adalah untuk lelaki yang baik. Lelaki yang baik untuk wanita yang baik pula (begitu pula sebaliknya). Bagi mereka ampunan dan reski yang melimpah (yaitu : Surga) (Qs. An Nuur (24) : 26).


“Dan nikahkanlah orang-orang yang sendirian di antara kamu, dan orang-orang yang layak (menikah) dari hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu yang perempuan. Jika mereka miskin Allah akan mengkayakan mereka dengan karunia-Nya. Dan Allah Maha Luas (pemberianNya) dan Maha Mengetahui.” (QS. An Nuur (24) : 32).

taree
Allahu Rabbi aku minta izin
Bila suatu saat aku jatuh cinta
Jangan biarkan cinta untuk-Mu berkurang
Hingga membuat lalai akan adanya Engkau

Allahu Rabbi
Aku punya pinta
Bila suatu saat aku jatuh cinta
Penuhilah hatiku dengan bilangan cinta-Mu yang tak terbatas
Biar rasaku pada-Mu tetap utuh

Allahu Rabbi
Izinkanlah bila suatu saat aku jatuh cinta
Pilihkan untukku seseorang yang hatinya penuh dengan
kasih-Mu
dan membuatku semakin mengagumi-Mu

Allahu Rabbi
Bila suatu saat aku jatuh hati
Pertemukanlah kami
Berilah kami kesempatan untuk lebih mendekati cinta-Mu

Allahu Rabbi
Pintaku terakhir adalah seandainya kujatuh hati
Jangan pernah Kau palingkan wajah-Mu dariku
Anugerahkanlah aku cinta-Mu...
Cinta yang tak pernah pupus oleh waktu

Amin !
taree
peRempuaN yang caNtik adaLah

PeRempuan yang bebas daRi takLid
buta teRhadap yang Lain

TeRbebas daRi desaKan nafsu
yaNg meNghimpit

Terbebas daRi seTiap kilauan yang mempeRdaya

Terbebas daRi peNghambaaN selain pada Allah

Tebebas daRi ketundukan dan
kepasrahan kepada seLain Allah

Terbebas daRi ketakutan selain pada Allah

Terbebas daRi maNhaj selain maNhaj Allah

Itulah yang di namakan peRempuan merdeka

dan itu lah perempuan tercantik nan jelita



taree
Doa yang ketika aku masih gadis:


"Ya Allah beri aku calon suami yang baik, yang sholeh. Beri aku suami

yang dapat kujadikan imam dalam keluargaku."







Doa yang kupanjatkan ketika selesai menikah:

"Ya Allah beri aku anak yang sholeh dan sholehah, agar mereka dapat

mendoakanku ketika nanti aku mati dan menjadi salah satu amalanku

yang tidak pernah putus."



Doa yang kupanjatkan ketika anak-anakku lahir:

"Ya Allah beri aku kesempatan menyekolahkan mereka di sekolah Islami

yang baik meskipun mahal, beri aku rizki untuk itu ya Allah...."



Doa yang kupanjatkan ketika anak2ku sudah mulai sekolah:

"Ya Allah..... jadikan dia murid yang baik sehingga dia dapat bermoral

Islami, agar dia bisa khatam Al Quran pada usia muda."



Doa yang kupanjatkan ketika anak2ku sudah beranjak remaja:

"Ya Allah jadikan anakku bukan pengikut arus modernisasi yg mengkhawatirkanku.

Ya Allah aku tidak ingin ia mengumbar auratnya, karena dia ibarat buah yang

sedang ranum."



Doa yang kupanjatkan ketika anak2ku menjadi dewasa:

"Ya Allah entengkan jodohnya, berilah jodoh yang sholeh pada mereka,

yang bibit, bebet, bobotnya baik dan sesuai setara dengan keluarga

kami."



Doa yang kupanjatkan ketika anakku menikah:

"Ya Allah jangan kau putuskan tali ibu & anak ini, aku takut kehilangan

perhatiannya dan takut kehilangan dia karena dia akan ikut suaminya."



Doa yang kupanjatkan ketika anakku akan melahirkan:

"Ya Allah mudah-mudahan cucuku lahir dengan selamat. Aku inginkan nama

pemberianku pada cucuku, karena aku ingin memanjangkan teritoria

wibawaku sebagai ibu dari ibunya cucuku."



Ketika kupanjatkan doa-doa itu, aku membayangkan Allah tersenyum

dan berkata..... .



"Engkau ingin suami yang baik dan sholeh sudahkah engkau sendiri baik

dan sholehah?

Engkau ingin suamimu jadi imam, akankah engkau jadi makmum yang baik?"



"Engkau ingin anak yang sholehah, sudahkah itu ada padamu dan pada

suamimu. Jangan egois begitu...... .. masak engkau ingin anak yang sholehah

hanya karena engkau ingin mereka mendoakanmu. ...tentu mereka menjadi

sholehah utama karena-Ku, karena aturan yang mereka ikuti haruslah

aturan-Ku."



"Engkau ingin menyekolahkan anakmu di sekolah Islam, karena apa?......

prestige? ........ atau....mode? ....atau engkau tidak mau direpotkan

dengan mendidik Islam padanya? engkau juga harus belajar, engkau juga

harus bermoral Islami, engkau juga harus membaca Al Quran dan berusaha

mengkhatamkannya. "



"Bagaimana engkau dapat menahan anakmu tidak menebarkan pesonanya dengan

mengumbar aurat, kalau engkau sebagai ibunya jengah untuk menutup aurat?

Sementara engkau tahu Aku wajibkan itu untuk keselamatan dan kehormatan

umat-Ku."



"Engkau bicara bibit, bebet, bobot untuk calon menantumu, seolah engkau

tidak percaya ayat 3 & 26 surat An Nuur dalam Al Quran-Ku. Percayalah

kalau anakmu adalah anak yang sholihah maka yang sepadanlah yang dia

akan dapatkan."



"Engkau hanya mengandung, melahirkan dan menyusui anakmu. Aku yang

memiliki dia saja, Aku bebaskan dia dengan kehendaknya. Aku tetap

mencintainya, meskipun dia berpaling dari-Ku, bahkan ketika dia

melupakan-Ku. Aku tetap mencintainya. .. "



"Anakmu adalah amanahmu, cucumu adalah amanah dari anakmu, berilah

kebebasan untuk melepaskan busur anak panahnya sendiri yang menjadi

amanahnya."



Lantas...... aku malu....... dengan imajinasi do'a-ku sendiri....

Aku malu akan tuntutanku kepada-NYA.. .....



Maafkan aku ya Allah......





Assalamu'alaikum. . ..



Pernahkah Anda bayangkan bila pada saat kita berdoa, kita mendengar ini:



"Terima kasih, Anda telah menghubungi Baitullah".



Tekan 1 untuk 'meminta'.

Tekan 2 untuk 'mengucap syukur'.

Tekan 3 untuk 'mengeluh'.

Tekan 4 untuk 'permintaan lainnya'."



Atau....

Bagaimana jika Malaikat memohon maaf seperti ini:



"Saat ini semua malaikat sedang membantu pelanggan lain.

Tetaplah sabar menunggu. Panggilan Anda akan dijawab berdasarkan urutannya."



Atau, bisakah Anda bayangkan bila pada saat berdoa, Anda mendapat respons seperti

ini:



"Jika Anda ingin berbicara dengan Malaikat,



Tekan 1. Dengan Malaikat Mikail,

Tekan 2. Dengan malaikat lainnya,

Tekan 3. Jika Anda ingin mendengar sari tilawah saat Anda menunggu,

Tekan 4. "Untuk jawaban pertanyaan tentang hakekat surga & neraka, silahkan

tunggu sampai Anda tiba di sini!!"



Atau bisa juga Anda mendengar ini :



"Komputer kami menunjukkan bahwa Anda telah satu kali menelpon hari ini. Silakan

mencoba kembali esok hari."



atau...



"Kantor ini ditutup pada akhir minggu. Silakan menelpon kembali hari Senin

setelah pukul 9 pagi."



Alhamdulillah. .... Allah SWT mengasihi kita, Anda dapat menelpon-Nya setiap

saat!!!



Anda hanya perlu untuk memanggilnya kapan saja dan Dia mendengar Anda. Karena

bila memanggil Allah, Anda tidak akan pernah mendapat nada sibuk.

Allah menerima setiap panggilan dan mengetahui siapa pemanggilnya secara pribadi.



Ketika Anda memanggil-Nya, gunakan nomor utama ini: 24434



2 : shalat Subuh



4 : shalat Zuhur



4 : shalat Ashar



3 : shalat Maghrib



4 : shalat Isya



Atau untuk lebih lengkapnya dan lebih banyak kemashlahatannya, gunakan nomor ini

: 28443483



2 : shalat Subuh



8 : Shalat Dhuha



4 : shalat Zuhur



4 : shalat Ashar



3 : shalat Maghrib



4 : shalat Isya



8 : Shalat Lail (tahajjud atau lainnya)



3 : Shalat Witir



Info selengkapnya ada di Buku Telepon berjudul "Al Qur'anul Karim & Hadist Rasul"



Langsung hubungi, tanpa Operator tanpa Perantara, tanpa dipungut biaya.



Nomor 24434 dan 28443483 ini memiliki jumlah saluran hunting yang tak terbatas

dan seluruhnya buka 24 jam sehari 7 hari seminggu 365 hari setahun !!!



Sebarkan informasi ini kepada orang-orang di sekeliling kita. Mana tahu mungkin

mereka sedang

membutuhkannya Sabda Rasulullah S.A.W :



"Barang siapa hafal tujuh kalimat, ia terpandang mulia di sisi Allah dan Malaikat

serta diampuni

dosa-dosanya walau sebanyak buih laut"



7 Kalimah ALLAH:



1. Mengucap "Bismillah" pada tiap-tiap hendak melakukan sesuatu.



2. Mengucap " Alhamdulillah" pada tiap-tiap selesai melakukan sesuatu.



3. Mengucap "Astaghfirullah" jika lidah terselip perkataan yang tidak patut..



4. Mengucap " Insya-Allah" jika merencanakan berbuat sesuatu di hari esok.



5. Mengucap "La haula wala kuwwata illa billah" jika menghadapi sesuatu tak

disukai dan tak diingini.



6. Mengucap "inna lillahi wa inna ilaihi rajiun" jika menghadapi dan menerima

musibah.



7. Mengucap "La ilaha illa Allah Muhammad Rasulullah " sepanjang siang dan malam

sehingga tak terpisah dari lidahnya...



Dari tafsir Hanafi,

mudah-mudahan ingat, walau lambat-lambat. ....

mudah-mudahan selalu, walau sambil lalu... mudah-mudahan jadi bisa, karena sudah

biasa.
taree
Ta’aruf sebagai sarana yang objektif dalam melakukan pengenalan dan pendekatan. Ta’aruf sangat berbeda dengan pacaran. Ta`aruf secara syar`i memang diperintahkan oleh Rasulullah SAW bagi pasangan yang ingin nikah. Perbedaan hakiki antara pacaran dengan ta’aruf adalah dari segi tujuan dan manfaat.

Jika tujuan pacaran lebih kepada kenikmatan sesaat, zina dan maksiat. Sedang ta’aruf jelas sekali tujuannya yaitu untuk mengetahui kriteria calon pasangan.


Dalam pacaran, mengenal dan mengetahui hal-hal tertentu calon pasangan dilakukan dengan cara yang sama sekali tidak memenuhi kriteria sebuah pengenalan. Ibarat seorang yang ingin membeli mobil second tapi tidak melakukan pemeriksaan, dia cuma memegang atau mengelus mobil itu tanpa pernah tahu kondisi mesinnya. Bahkan dia tidak menyalakan mesin atau membuka kap mesinnya. Bagaimana mungkin dia bisa tahu kelemahan dan kelebihan mobil itu.

Sedangkan taaruf adalah seperti seorang montir mobil ahli yang memeriksa mesin, sistem kemudi, sistem rem, sistem lampu dan elektrik, roda dan sebagainya. Bila ternyata cocok, maka barulah dia melakukan tawar menawar.

Ketika melakukan ta’aruf, seseorang baik pihak laki atau wanita berhak untuk bertanya yang mendetail, seperti tentang penyakit, kebiasaan buruk dan baik, sifat dan lainnya. Kedua belah pihak harus jujur dalam menyampaikannya. Karena bila tidak jujur, bisa berakibat fatal nantinya.

Namun secara teknis, untuk melakukan pengecekan, calon pembeli tidak pernah boleh untuk membawa pergi mobil itu sendiri. Silahkan periksa dengan baik dan kalau tertarik, mari bicara harga.

Dalam upaya ta’aruf dengan calon pasangan, pihak laki dan wanita dipersilahkan menanyakan apa saja yang kira-kira terkait dengan kepentingan masing-masing nanti selama mengarungi kehidupan. Tapi tentu saja semua itu harus dilakukan dengan adab dan etikanya. Tidak boleh dilakukan cuma berdua saja. Harus ada yang mendampingi dan yang utama adalah wali atau keluarganya. Jadi ta`aruf bukanlah bermesraan berdua, tapi lebih kepada pembicaraan yang bersifat realistis untuk mempersiapkan sebuah perjalanan panjang berdua.

Taaruf"Jadi ta`aruf bukanlah bermesraan berdua, tapi lebih kepada pembicaraan
yang bersifat realistis untuk mempersiapkan sebuah perjalanan panjang
berdua."

Taaruf adalah media syar`i yang dapat digunakan untuk melakukan pengenalan terhadap calon pasangan. Sisi yang dijadikan pengenalan tidak hanya terkait dengan data global, melainkan juga termasuk hal-hal kecil yang menurut masing-masing pihak cukup penting.

Misalnya masalah kecantikan calon istri, dibolehkan untuk melihat langsung wajahnya dengan cara yang seksama, bukan cuma sekedar curi-curi pandang atau ngintip fotonya. Justru Islam telah memerintahkan seorang calon suami untuk mendatangi calon istrinya secara langsung face to face, bukan melalui media foto, lukisan atau video.

Karena pada hakikatnya wajah seorang wanita itu bukan aurat, jadi tidak ada salahnya untuk dilihat. Dan khusus dalam kasus ta`aruf, yang namanya melihat wajah itu bukan cuma melirik-melirik sekilas, tapi kalau perlu dipelototi dengan seksama. Periksalah apakah ada jerawat numpang tumbuh disana. Begitu juga dia boleh meminta diperlihatkan kedua tapak tangan calon istrinya. Juga bukan melihat sekilas, tapi melihat dengan seksama. Karena tapak tangan wanita pun bukan termasuk aurat.

Lalu bagaimana dengan keharusan ghadhdhul bashar ? Bab ghadhdhul bashar tempatnya bukan saat ta`aruf, karena pada saat ta`aruf, secara khusus Rasulullah SAW memang memerintahkan untuk melihat dengan seksama dan teliti.

Selain urusan melihat pisik, taaruf juga harus menghasilkan data yang berkaitan dengan sikap, perilaku, pengalaman, cara kehidupan dan lain-lainnya. Hanya semua itu harus dilakukan dengan cara yang benar dan dalam koridor syari`ah Islam. Minimal harus ditemani orang lain baik dari keluarga calon istri atau dari calon suami. Sehingga tidak dibenarkan untuk pergi jalan-jalan berdua, nonton, boncengan, kencan, ngedate dan seterusnya dengan menggunakan alasan ta`aruf. Janganlah ta`aruf menjadi pacaran. Sehingga tidak terjadi khalwat dan ikhtilath antara pasangan yang belum jadi suami istri ini.
taree
Boleh jadi tanggal 14 Pebruari setiap tahunnya merupakan hari yang ditunggu-tunggu oleh banyak remaja, baik di negeri ini maupun di berbagai belahan bumi. Sebab hari itu banyak dipercaya orang sebagai hari untuk mengungkapkan rasa kasih sayang. Itulah hari valentine, sebuah hari di mana orang-orang di barat sana menjadikannya sebagai fokus untuk mengungkapkan rasa kasih sayang.


Dan seiring dengan masuknya beragam gaya hidup barat ke dunia Islam, perayaan hari valentine pun ikut mendapatkan sambutan hangat, terutama dari kalangan remaja ABG. Bertukar bingkisan valentine, semarak warna pink, ucapan rasa kasih sayang, ungkapan cinta dengan berbagai ekspresinya, menyemarakkan suasan valentine setiap tahunnya, bahkan di kalangan remaja muslim sekali pun.

Perayaan Valentine’s Day adalah Bagian dari Syiar Agama Nasrani
Valentine’s Day menurut literatur ilmiyah yang kita dapat menunjukkan bahwa perayaan itu bagian dari simbol agama Nasrani.

Katakanlah: “Hai orang-orang kafir. Aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah. Dan kamu bukan penyembah Tuhan yang Aku sembah. Dan Aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah. Dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah Tuhan yang Aku sembah. Untukmu agamamu, dan untukkulah, agamaku.” (QS. Al-Kafirun: 1-6)

Kalau dibanding dengan perayaan natal, sebenarnya nyaris tidak ada bedanya. Natal dan Valentine sama-sama sebuah ritual agama milik umat Kristiani. Sehingga seharusnya pihak MUI pun mengharamkan perayaan Valentine ini sebagaimana haramnya pelaksanaan Natal bersama. Fatwa Majelis Ulama Indonesia tentang haramnya umat Islam ikut menghadiri perayaan Natal masih jelas dan tetap berlaku hingga kini. Maka seharusnya juga ada fatwa yang mengharamkan perayaan valentine khusus buat umat Islam.

Mengingat bahwa masalah ini bukan semata-mata budaya, melainkan terkait dengan masalah aqidah, di mana umat Islam diharamkan merayakan ritual agama dan hari besar agama lain.

Valentine Berasal dari Budaya Syirik.

Ken Swiger dalam artikelnya “Should Biblical Christians Observe It?” mengatakan, “Kata “Valentine” berasal dari bahasa Latin yang berarti, “Yang Maha Perkasa, Yang Maha Kuat dan Maha Kuasa”. Kata ini ditunjukan kepada Nimroe dan Lupercus, tuhan orang Romawi”.

Disadari atau tidak ketika kita meminta orang menjadi “to be my Valentine”, berarti sama dengan kita meminta orang menjadi “Sang Maha Kuasa”. Jelas perbuatan ini merupakan kesyirikan yang besar, menyamakan makhluk dengan Sang Khalik, menghidupkan budaya pemujaan kepada berhala. Icon si “Cupid (bayi bersayap dengan panah)” itu adalah putra Nimrod “the hunter” dewa matahari.

Disebut tuhan cinta, karena ia rupawan sehingga diburu wanita bahkan ia pun berzina dengan ibunya sendiri. Islam mengharamkan segala hal yang berbau syirik, seperti kepercayaan adanya dewa dan dewi. Dewa cinta yang sering disebut-sebut sebagai dewa Amor, adalah cerminan aqidah syirik yang di dalam Islam harus ditinggalkan jauh-jauh. Padahal atribut dan aksesoris hari valentine sulit dilepaskan dari urusan dewa cinta ini.

Walhasil, semangat Valentine ini tidak lain adalah semangat yang bertabur dengan simbol-simbol syirik yang hanya akan membawa pelakunya masuk neraka, naudzu billahi min zalik.


Semangat valentine adalah Semangat Berzina

Perayaan Valentine’s Day di masa sekarang ini mengalami pergeseran sikap dan semangat. Kalau di masa Romawi, sangat terkait erat dengan dunia para dewa dan mitologi sesat, kemudian di masa Kristen dijadikan bagian dari simbol perayaan hari agama, maka di masa sekarang ini identik dengan pergaulan bebas muda-mudi. Mulai dari yang paling sederhana seperti pesta, kencan, bertukar hadiah hingga penghalalan praktek zina secara legal. Semua dengan mengatasnamakan semangat cinta kasih.

Dalam semangat hari Valentine itu, ada semacam kepercayaan bahwa melakukan maksiat dan larangan-larangan agama seperti berpacaran, bergandeng tangan, berpelukan, berciuman, petting bahkan hubungan seksual di luar nikah di kalangan sesama remaja itu menjadi boleh. Alasannya, semua itu adalah ungkapan rasa kasih sayang, bukan nafsu libido biasa.

Bahkan tidak sedikit para orang tua yang merelakan dan memaklumi putera-puteri mereka saling melampiaskan nafsu biologis dengan teman lawan jenis mereka, hanya semata-mata karena beranggapan bahwa hari Valentine itu adalah hari khusus untuk mengungkapkan kasih sayang.

Padahal kasih sayang yang dimaksud adalah zina yang diharamkan. Orang barat memang tidak bisa membedakan antara cinta dan zina. Ungkapan make love yang artinya bercinta, seharusnya sedekar cinta yang terkait dengan perasan dan hati, tetapi setiap kita tahu bahwa makna make love atau bercinta adalah melakukan hubungan kelamin alias zina. Istilah dalam bahasa Indonesia pun mengalami distorsi parah.

Misalnya, istilah penjaja cinta. Bukankah penjaja cinta tidak lain adalah kata lain dari pelacur atau menjaja kenikmatan seks?

Di dalam syair lagu romantis barat yang juga melanda begitu banyak lagu pop di negeri ini, ungkapan make love ini bertaburan di sana sini. Buat orang barat, berzina memang salah satu bentuk pengungkapan rasa kasih sayang. Bahkan berzina di sana merupakan hak asasi yang dilindungi undang-undang.

Bahkan para orang tua pun tidak punya hak untuk menghalangi anak-anak mereka dari berzina dengan teman-temannya. Di barat, zina dilakukan oleh siapa saja, tidak selalu Allah SWT berfirman tentang zina, bahwa perbuatan itu bukan hanya dilarang, bahkan sekedar mendekatinya pun diharamkan.

Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji.
(QS Al-Isra’: 32)

Sahabat masih kah kita mau merencanakan dan merayakan valentine day...?????
taree
Wahai Saudariku

bukankah engkau selalu menginginkan dan mencari kecantikan.....

Bukan kah engkau menginginkan mata yang indah
yakni warna putih di matamu yang benar benar putih
dan warna hitam nya benar benar hitam?


Bukan kah keindahan kulitmu terletak pada kejernihan..
jernih bagaikan yaqut dan putih bagaikan marjan
Bersinar bagaikan mutiara dalam kerang
yang tak pernah di sentuh tangan...
dan bukan terletak pada warna serta corak nya

Keindahan tubuhmu terletak pada tesembunyinya
dan bukan pada terbukanya

keindahan usiamu terletak pada kedewasaan nya
dan bukan pada kekanak kanakan nya.

Keindahan kesucianmu terletak pada penjagaan nya
bukan pada keperawanan yang terengut

Keindahan cintamu terletak pada ketaatan yang sempurna
tidak ambisius selain yang engkau cintai
tidak ridho kecuali pada suami...
Dan bukan terletak pada jumlah yang di cintai

Sinar kecantikan yang sejati itu
seperti sinar matahari terbit
yang menerangi langit dan bumi
bukan pada kecantikan yang di buat buat ( imitasi )
dan juga kemanjaan palsu...
taree
kata orang dunia anak2 itu sangat menyenangkan
bersama mereka terkadang membuat kesedihan kita hilang
karna kepolosan, ketulusan dan kejujuran selalu ada di tingkah mereka...

tapi jujur saya miris melihat dunia anak sekarang...
mereka di eksploitasi sedemikian rupa tanpa dosa terutama untuk anak2 perempuan.

dan aneh nya lagi kebanyakan yang mengeksploitasi anak2 itu adalah orang tua mereka sendiri.
Contoh yang paling nyata adalah exploitasi dalam berpakaian, gaya hidup maupun hiburan.

Pakaian yang serba minim. celana diatas lutut, rok mini, banju tanpa lengan, kemben dan masih banyak lagi...
sekilas baju2 itu memang lucu dan pasti menarik mata kita, tapi tahu kah kita sebuah baju2 lucu itu secara tidak langsung telah membentuk sebuah karakter baru anak2 kita.

pernah suatu hari aku berkunjung ke rumah saudara, di situ aku melihat sikecil pake baju kemben and rok diatas lutut.hmm lucu memang
akhirnya aku tanya " mbak koq difa awak'e di buka2 gt seh? "
dan dengan nada bangga sang ibu menjawab " iyo mba' kan lucu lagian masih kecil ini "

Subhanallah....
apakah tubuh anak2 kita adalah tontonan...
dan begitu bangga kah kita sebagai orang tua atau kakak melihat setiap jengkal tubuh anak2 kecil itu di pelototi orang..
bukan kah mereka harta yang paling berharga buat kita...
bukan kah ia amanah dari Allah untuk kita jaga
dan bukan kah ia adalah tabungan terbesar kita di akhirat nanti....

sahabat tau kah kita,
mengajari anak berpakaian sopan ( tetutup ) hampir sama dengan mengajari mereka menyikat gigi setiap pagi dan sebelum tidur?
ketika kebiasaan itu di tanamkan dari kecil maka nantinya ketika mereka dewasa, mereka akan menganggap semua itu sebagai sebuah kebutuhan dan kewajiban, bukan lagi sebuah kebiasaan.

sama dengan berpakaian ...
memakaikan pakaian yang sopan atau tertutup dari kecil itu teramat sangat penting buat masa depan mereka, apa lagi ketika mereka beranjak usia beberapa tahun mereka di ajari untuk memakai kerudung ( khusus muslim ). Walaupun kita tau kewajiban menutup aurat itu ketika seorang perempuan sudah haid.
tetapi pasti kita sudah tau membentuk karakter dan mengajari hal yang baik bagi anak2 yang paling baik adalah ketika mereka di usia golden age.
karena otak mereka akan lebih mudah untuk menerima. walaupun di usia lain juga bagus ya hehehe...

Anak anak yang mulai terbiasa berpakaian minim waktu kecil, maka kemungkinan mereka untuk terus perpakaian minim ketika dewasa jauh lebih besar, dari pada mereka yang sudah terbiasa berpakaian sopan.

Dan keinginan untuk mengeksploitasi tubuh mereka pun akan semakin menjadi - jadi, apalagi di jaman serba modern ini, mereka justru akan semakin bangga apabila ada cowok yang mengatakan mereka cantik dan seksi dangan pakaian tersebut.

Tapi yang aneh lagi, kenapa justru para orang tua atau kakak membiarkan mereka seperti itu. Padahal mereka punya andil yang sangat besar bagi kehidupan anak2 mereka.
mereka punya kewajiban untuk menuntun dan mengajari anak2 mereka cara berpakaian yang baik, menegur mereka.
juga memberikan pengetahuan tentang penting nya berpakaian sopan.

dan andai mereka sudah dewasa tak sadarkah akan bahaya yang selalu mengancam mereka?
atau begitu murah kah harga tubuh mereka hingga mereka begitu enjoy membiarkan setiap orang melototi setiap jengkal dari tubuh nya.

pemerkosaan, pelecehan sexual, pembunuhan dll memang tak pandang bulu. tapi dari sebagian besar peristiwa itu di alami oleh mereka yang berpakaian supe duper mini dan seksi. Kata orang " Lawong kucing koq di weruh i ikan asin, yo sopo sing nolak "
hehehe klo dah gitu siapa ya yang perlu di salahin...

jadi mending dari sekarang yuk... ajari anak2 dan adik2 kita untuk sopan dalam berpakaian. jadi nanti ketika mereka dewasa mereka akan terbiasa dengan kerudung juga kaos kaki yang selalu setia menemani hari hari mereka.

Bapak ibu, mas, mbak dan semua
ingat anak adalah amanat....
anak adalah harta terbesar kita
dan anak adalah tabungan kita untuk di akhirat kelak

so bimbing mereka untuk menjadi yang terbaik..
bimbing mereka untuk menghargai tubuh dan hidup mereka
karna waktu tak akan kembali....
dia akan terus berputar dan meninggal kan kita.

Ups jangan lupa untuk para ayah dan kaka' or adik laki2, di akhirat kelak
kalian akan di mintai pertanggung jawaban atas ibu, istri, anak perempuan dan saudara perempuan kalian...


memang hal yang tak mudah ketika kia menerapkan sesuatu yang baik, pasti akan ada yang mencela.. yach itu urusan mereka... klo ada yang merasa tak setuju kirim komentar ya hihihi...
taree
hari gini masih jomblo.....

hmm kata2 itu yang sering saya denger ketika ngumpul2.
minder karena jomblo
malu karena malem minggu selalu di rumah nggak ada yang ngapelin
selalu tersisih ketika temen lagi cerita tentang cewek or cowok nya masing masing....


mungkin itu salah satu yang sobat rasakan sekarang.... atau

lagi nangis2 seharian di kamar karna putus cinta
makan terus karena frustasi di putusin pacar
- ngerasa nggak bisa hidup tanpa dia
or apalah campur aduk jadi satu kali ye...

hmm... sampe bingung kenapa ya orang koq sampe meng-agung agungkan pacaran?
sebenarnya apa seh definisi pacaran....
dan kenapa sindrom nya sampai mengenai anak2 sampai orang dewasa?
dan apa seh keuntungan dari pacaran....
kira2 islam ngajarin kita buat pacaran nggak ya???????
CaRi jawabannya yuk....

di pandang dari berbagai aspek ( cie... sok nie hihihihi )
yang pertama sebagai perempuan sebenernya klo kita pacaran kita lebih banyak ruginya ( nggak percaya kan ) nie diantaranye ya mpok....
1. ketika pacaran kita pasti akan lebih sering meninggal kan rumah sekedar buat jjs ma pacar, secara tidak langsung kita dah buang2 waktu untuk mempelajari kodrat sebagai perempuan ya to. lebih enak di rumah belajar masak, belajar rapi2 rumah dll.

2. sobat selama anda pacaran yang namanya pegangan tangan, cipika cipiki itu pasti hal yang biasa to?. padahal sebagai cewek kita kan rugi, karna seharusnya semua itu kan buat suami kita ( nantinya.. )

3. belum lagi klo sering gonta ganti pacar ( and aktifitas nomor 2 tetep dilakuin ) klo dah gitu ( maaf ) apa bedanya kita dengan perempuan jalan? di cicipi sana sini dan klo nggak cocok di tinggal, iya kan?
Lalu apa yang bisa kita persembah kan untuk suami kita kelak???

4. dan masih banyak lagi kerugian 2 lain..

Nah klo di pandang dari Aspek agama ( islam ) Ternyata PacaRan itu tidak pernah ada.
Dan haRam apabila tetap di lakukan.

karena ya itu tadi klo pacaran aktifitas seperti berdua-duaan, pegangan tangan, kiss dll itu mustahil tidak dilakukan, dan itu haram untuk di lakukan.

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda.

"Artinya : Jangan sekali-kali seorang laki-laki bersendirian dengan
seorang wanita, melainkan si wanita itu bersama mahramnya" [Hadits
Shahih Riwayat Ahmad, Bukhari 1862 dan Muslim 4/104 atau 1341 dan
lafadz ini dari riwayat Muslim dari shahabat Ibnu Abbas
Radhiyallahu 'anhuma]

" Tidaklah seorang laki-laki berkhalwat dengan wanita
kecuali pihak ketiganya adalah setan"
Hadist riwayat tumudzi, 3/474 misyakatul mashabih ,
3188

Ath-Thabarani meriwayatkan, Nabi saw. bersabda yang artinya, “Awaslah kamu dari bersendirian dengan wanita, demi Allah yang jiwaku di tangan-Nya, tiada seorang lelaki yang bersendirian (bersembunyian) dengan wanita malainkan dimasuki oleh setan antara keduanya. Dan, seorang yang berdesakkan dengan babi yang berlumuran lumpur yang basi lebih baik daripada bersentuhan bahu dengan bahu wanita yang tidak halal baginya.”

Ath-Thabarani dan Al-Hakim meriwayatkan bahwa Rasulullah saw. bersabda, “Allah berfirman yang artinya, ‘Penglihatan (melihat wanita) itu sebagai panah iblis yang sangat beracun, maka siapa mengelakkan (meninggalkannya) karena takut pada-Ku, maka Aku menggantikannya dengan iman yang dapat dirasakan manisnya dalam hatinya.”

Cinta yang dibungkus dengan pacaran,
pada hakikatnya hanyalah nafsu syahwat belaka
bukan kasih sayang yang sesungguhnya,
bukan rasa cinta yang sebenarnya,
dan dia tidak akan mengalami ketenangan
karena dia berada dalam perbuatan dosa dan kungkungan nafsu,
adapun manisnya perbuatan dan indahnya perkataan dalam pacaran,
pada dasarnya hanyalah rayuan-rayuan belaka yang kosong dan hampa,
yang mengandalkan permainkan kata-kata, untuk itu..hati-hatilah...

Sobat... setelah kita tau apa hukum pacaran dalam islam adalah haram. masih kan kita bangga untuk melakukannya.
masih kah kita menutup mata untuk itu....
Dan masih kan kita berbangga atas dosa dosa yang telah kita lakukan....

CiNta YaNg SehaT
meNdidiKkan keceRdasan, KeMataNgan emoSi
keTenagan haTi dan keceRdasan beRfikir

CiNta yaNg sehat
mengajaRkan kesabaRan
menahan syahwat
daN teRbingkai daLam ikatan suci
Yang di Ridhoi Allah ( perikahan... )

( pasti ada yang komentar klo nggak pacaran trus cari jodoh nya gimana????
untuk seri yang itu akan segera menyusul koq hehehe )

Syukron.....
taree
Kau datang padaku seperti biasa
Kusambut bahagia dengan tangan terbuka
Kau balas dengan senyum seadanya
Kutahu ada sesuatu yang berbeza



Kau hanya diam seribu bahasa
Hanya matamu yang cuba berbicara
Bahwa saat ini hatimu terluka
Kau tahu ku ada di sini untukmu

Mencuba tak berkedip menahan tegar di hujung mata
Hingga kau pun tak kuasa, berderailah air mata
Dalam pelukku kau curahkan semua

Menangislah …
Kadang manusia terlalu sombong tuk menangis
Lalu untuk apa air mata telah dicipta
Bukan hanya bahagia yang ada di dunia
Menangislah …
Di bahuku kau berikanku kepercayaan
Bahwa laramu adalah haru biruku
Kerna aku adalah sahabatmu
Menangislah … (dibahuku ku disini untukmu)
Menangislah … (dibahuku kerna ku sahabatmu)
taree
hmm di jaman yang serba modern kita kan lebih mudah menjumpai kuku2 palsu di pasaran,
dengan model yang memikat dan warna yang mencolok.
Dimulai dari anak2 balita sampai yang sudah berusia lanjut.
Sebagian dari mereka mengatakan mereka akan lebih PD ketika memakai kuku palsu yang warna warni dari pada kuku mereka sendiri...

Ada pula yang menghabiskan ber puluh2 ribu untuk sekedar ke salon dan merapikan kuku istilah mentereng seh pedicure and apa ya lupa hehehe

Padahal sebagian dari para penggemar kuku itu adalah muslim dan mereka pun sudah tau hukum dari memelihara kuku..

Rosulullah terlah bersabda
"Hal yang fitrah itu ada lima atau lima hal merupakan fitrah, yaitu khitan, mencukur rambut kemaluan, memotong kuku, mencabut bulu ketiak dan mencukur kumis." (HR. Al-Bukhari, bab pakaian (5889); Muslim, bab bersuci (257)) "

Adapun dalam hal mewarnai kuku (cutex), referensi yg aku dapatkan menyatakan perempuan yang bersuami adalah haram mewarnai kuku jika suaminya tidak mengizinkan. Sementara perempuan yang tidak bersuami pula, haram baginya mewarnai kuku. Demikian juga jika pewarna itu diperbuat daripada benda najis (dari bahan lemak babi, misalnya) adalah haram digunakan.

Jika pewarna kuku itu boleh menghalangi masuknya air, maka tidak boleh menggunakan pewarna tersebut. Jika masih digunakan, maka tidaklah sah wudhu apabila dia berhadas kecil, atau mandi wajib apabila dia berhadas besar yaitu haid, nifas atau junub. karena ketika wudhu, air HARUS mengenai semua bagian…tanpa kecuali.

Dan Adalah haram hukum berinai (memasang ‘pacar’) bagi kaum lelaki pada dua tangan dan kaki. Sebagaimana diriwayatkan oleh Anas bin Malik katanya yang maksudnya : “Bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam melarang kaum lelaki memakai za‘faran (kuma-kuma).”(Hadis riwayat Muslim)

Cara memotong kuku jari tangan adalah mulai dari jari telunjuk yang kanan terus melingkar ke arah kanan sampai kelingking yang kanan, terus disambung dari kelingking kiri kembali ke ibu jarikiri dan berakhir di ibu jari kanan. Dan untuk memotong kuku jari kaki mulai dari kelingking kanan ke sebelah kiri sampai kelingking sebelah kiri.

hukum menipiskan alis


Salah satu cara berhias yang berlebih-lebihan yang diharamkan Islam, yaitu mencukur rambut alis mata untuk ditinggikan atau disamakan. Dalam hal ini Rasulullah pernah melaknatnya, seperti tersebut dalam hadis:

"Rasulullah s.a.w. melaknat perempuan-perempuan yang mencukur alisnya atau minta dicukurkan alisnya." (Riwayat Abu Daud, dengan sanad yang hasan. Demikian menurut apa yang tersebut dalam Fathul Baari)

Sedang dalam Bukhari disebut: Rasulullah s.a.w. melaknat perempuan-perempuan yang minta dicukur alisnya.

Lebih diharamkan lagi, jika mencukur alis itu dikerjakan sebagai simbol bagi perempuan-perempuan cabul.

hmm...
udah tau kan hukum dari memanjangkan kuku dan menipiskan alis...
masihkah terlintas dalam hati kita untuk melakukannya?
taree
Adalah sebuah kebahagiaan apabila kita di katakan cantik....
entah tulus atau pun hanya sekedar ucapan yang terluncur begitu saja

Dan pada kenyataan nya memang kaum adam akan lebih mudah jatuh hati pada kaum hawa karena kecantikan ( walaupun tidak semuanya.. )

Ada pula yang mengatakan" Sempurnalah kebahagiaan seorang laki-laki jika ia memiliki istri yang berwajah cantik... "

Tapi kenyataan itu segera terbantahkan oleh 2 hal, berupa fakta - fakta dan hadist Rosulullah.

yang pertama : " ada sorang perempuan dengan kecantikan yang luar biasa dan kekayaan yang sangat berlimpah, beberapa kali menikah tetapi selalu gagal. dan akhirnya dia memutuskan untuk mengakhiri hidupnya dengan : Bunuh Diri
Kecantikan wajahnya tidak membuat suaminya semakin sayang ketika memandangnya. Jalinan perasaan antara ia dan suami-suaminya tidak pernah kuat.

Kasus ini memberikan ibroh kepada kita bahwa bukan kecantikan wajah secara fisik yang dapat membuat suami semakin sayang ketika memandangnya. Ada yang bersifat psikis, atau lebih tepatnya bersifat qalbiyyah!

Bantahan kedua, sabda Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam: “Seorang wanita dinikahi karena empat hal; karena hartanya, keturunannya, kecantikannya, dan agamanya. Maka pilihlah yang taat beragama niscaya kamu akan beruntung.” (HR. bukhari, Muslim)

Hadist di atas sebagai penguat bahwa kesejukan ketika memandang sehingga perasaan suami semakin sayang, letaknya bukan pada keelokan rupa secara zhahir. Ada yang bersifat bathiniyyah.

Kalaulah sudah demikian masih perlukah kita dengan ucapan " Cantik secara lahir "
Sahabat...
Sekarang tidak mesti kita harus mempercantik diri dengan alat kosmetik atau dengan menggunakan gaun-gaun aduhai yang akhirnya akan membawa kita pada sikap berlebihan.
Tak perlu pula kita merubah apa yang telah Allah ciptakan
seperti bentuk alis, bentuk rambut ( di rebonding ) mengecat kuku, dll wal ‘iyadzubillah.
Namun tidak berarti kita meninggalkan perawatan diri dengan menjaga fitrah manusia, dengan menjaga kebersihan, kesegaran dan keharuman tubuh .

karena " Kebersihan adalah sebagian dari iman "

Sesungguhnya cinta yang dicari dari diri seorang wanita adalah sesuatu pengaruh yang terbit dari dalam jiwa dengan segala kemuliaannya dan mempunyai harga diri, dapat menjaga diri, suci, bersih, dan membuat kehidupan lebih tinggi di atas egonya.

Untuk itulah sahabat… Tuangkanlah di dalam dada dan hatimu dengan cinta dan kasih sayang serta tanamkanlah kemuliaan wanita muslimah seperti jiwamu yang penuh dengan kebaikan, perhatian serta kelembutan.

Perhiasan jiwa, itulah yang lebih utama. Yaitu sifat-sifat dan budi pekerti yang diajarkan Islam, yang diawali dengan sifat keimanan.
Sebagaimana firman Allah, (yang artinya) “Tetapi Allah menjadikan kamu cinta kepada keimanan dan menjadikan iman itu indah dalam hatimu serta menjadikan kamu benci kepada kekafiran, kefasikan, dan kedurhakaan.” (QS. Al-Hujaraat: 7)

Wanita benar-benar sangat diuntungkan, karena ia memiliki kesempatan yang lebih besar dalam hal perhiasan jiwa dengan arti yang sesungguhnya, yaitu ketika wanita memiliki sifat-sifat terpuji yang mengangkat derajatnya ke puncak kemuliaan, dan jauh dari segala sesuatu yang dapat menghancurkanya dan menghilangkan rasa malunya….!

Sahabat… jika saat ini Allah belum mengaruniai kita jodoh seorang suami yang sholeh, mari persiapkanlah diri untuk menjadi istri yang sholihah dengan memperbaiki diri dari kekurangan yang dimiliki lalu tutuplah ia dengan memunculkan potensi yang engkau miliki untuk mendekatkan dirimu kepada Yang Maha Rahman, mempercantik diri dengan ketakwaan kepada Allah yang dengannya akan tumbuh keimanan dalam hatimu sehingga engkau dapat menghiasi dirimu dengan akhlak yang mulia.
taree
14 FebRuari ...
menurut banyak orang tanggal itu begitu special buat mereka...
dimana kebanyakan mereka berpendapat bahwa hari itu adalah hari kasih sayang...
mall2 pun mulai berhias dengan cat pink...
obral discount gede2 an...
pernak- pernik lucu yang serba pink...
program special buat valentine
tabloid yang mengulas habis perayaan tersebut
dan masih banyak lagi...



tapi sebagai seorang muslim taukah kita arti valentine...
Dan boleh kah kita merayakan nya...
atau bolehkah kita memberi ucapan untuk yang merayakan...

Sahabat
bukan kah kita tau klo valentine itu bukan kebiasaan kaum muslim?
dan bukan kah dalam islam hanya ada dua perayaan hari besar yaitu idul adha dan idul fitri....

Tapi mengapa kita tak juga tersadar
tapi kadang malah kita membalas ucapan mereka dengan embel2 menghargai...

sahabat mari kita sama2 belajar tentang asal usul dan hukum merayakan valentine
ada bnyak definisi tentang valentine salah satunya:

“St. Valentine adalah seorang pendeta dan tabib dari Roma yang (dianggap) martir sewaktu kaisar Claudius II pada tahun 269 M. Peringatan tersebut pada tanggal 14 Febuari. Kebiasaan dengan mengirim valentine-valentine berasal dari upacara penyembahan berhala yang dikaitkan dengan peribadatan Juno Februarlis di goa Lupercal, atau (bisa jadi) pendapat bahwa burung-burung kwain pada tanggal 14 Februari.”

“St. Valentine yang disebutkan itu adalah seorang utusan dari Rhaetia dan dimuliakan di Passau sebagai uskup yang pertama.”

Kesimpulan definisi tersebut adalah Valentine’s day dirayakan untuk mengormati dan mengkultuskan st. Valentine yang dianggap martir yang mati dibunuh pada tanggal 14 Februari 269 M (sumber lain menyebutkan 270 M) dan juga dianggap sebagai seorang utusan dan uskup yang dimuliakan. Pengambilan istilah itu juga dikaitkan dengan Lupercalia, upacara keagamaan orang Romawi Kuno dan juga bahwa burung-burung kawin pada tanggal tersebut.

Nah, sahabat Apakah engkau tahu apa itu martir? Martir adalah orang yang dianggap mati sebagai pahlawan karena mempertahankan kepercayaan (agama).
Kini engkau tahu agama apa yang dipertahankan olehnya. Wallahul musta’an. Ya ukhti… bagaimana kita bisa turut serta pada hari yang ditetapkan untuk menghormati orang yang mempertahankan agama yang bukan Islam (ini bukan berarti kita dibolehkan untuk menetapkan hari khusus untuk kematian orang-orang yang mempertahankan agama Islam!).

dan bukan kah sudah jelas bahwa telah tertulis dalam sebuah hadist:

“Barangsiapa menyerupai suatu kaum berarti ia termasuk golongan mereka.” (HR. Abu Daud)

Dari itu hendaknya setiap muslim berpegangteguh dengan Al kitab dan As sunah dalam semua kondisi lebih-lebih pada saat-saat terjadinya fitnah dan banyaknya kerusakan. Hendaknya pula ia benar-benar waspada agar tidak terjerumus ke dalam kesesatan orang-orang yang dimurkai, orang-orang yang sesat dan orang-orang yang fasik yang tidak mengajarkan kehormatan dari Allah dan tidak menghormati Islam. Dan hendaknya seorang muslim kembali kepada Allah dengan memohon petunjuk-Nya dan keteguhan didalam petunjuk-Nya. Sesungguhnya tidak ada yang dapat memberi petunjuk selain Allah dan tidak ada yang dapat meneguhkan dalam petunjuk-Nya selain Allah Subhanahu Wata’alla. Hanya Allah-lah yang kuasa memberi petunjuk.

Salawat dan salam semoga dilimpahkan kepada Nabi kita Muhammad, keluarga dan para sahabatnya.

Sahabat mari kita ingatkan diri kita, saudara, teman dan sahabat kita untuk TIDAK merayakan hari valentine ataupun memberi dan membalas ucapan di hari tersebut...
taree
Ya Rabb aku tau rizki ku tak muNgkin di ambiL oRang lain

kaRena nya aku teNang....

aku tau amaLan ku tak muNgkin di kerjaKan oRang laiN

KaRena nya aku bekerja dan beRamal

Aku tau Allah seNantiasa melihat ku....

KaRena nya aku maLu kalau- kaLau Alah melihatku beRmaksiat...

Aku tau kematiaN sewaktu waktu akan menjempuTku

Karena nya aq mempersiapkan bekal untuk bertemu dengan Rabb ku....
taree
1.Agar wajah selalu segar, berseri-seri dan cantik, cucilah minimal 5 kali sehari dengan air wudhu. Jangan langsung dikeringkan, biarkan menitis dan kering sendiri. Lalu ambillah sajadah, shalat, berdzikir, dan berdo’a.



2.Untuk menghilangkan stress, perbanyaklah ‘olahraga’. Cukup dengan memperbanyakkan solat. Ketika solat, kita mengerakkan seluruh tubuh. Lalu berkonsultasilah pada Allah SWT dengan dzikir dan do’a.

3.Untuk pelembab, agar awet muda, gunakanlah senyuman. Tidak hanya di bibir tapi juga di hati. Jangan lupa bisikkan ‘kata kunci’, “Allahuma Kamma Hassanta Khalqii Fahassin Khuluqii” (Ya Allah sebagaimana engkau telah memperindah kejadianku, maka perindah pula akhlaqku). (HR Ahmad).

4.Untuk punya bibir cantik, bisikkan kalimat-kalimat Allah, tidak berbohong atau menyakiti hati orang lain, tidak menyombongkan diri atau takabur.

5.Agar tubuh langsing, mulus, diet yang teratur dengan berpuasa seminggu 2 kali, Senin dan Kamis. Jika kuat, lebih bagus lagi puasa Nabi Daud AS selang satu hari. Makanlah makanan halal, perbanyak sayuran, buah-buahan dan air putih.

6.Untuk mengembangkan diri, sebarkan salam dan sapaan. Dengan demikian kita akan banyak dikenal dan disayangi.
taree
bismillahirrahmanirrahiiim....

" nduk belajar dulu baru main.... "
atau " le kalo main terus kapan belajarnya???? "

hmmm jadi inget ya dulu kata2 itu terlalu sering mampir di telinga kita, setiap hari bahkan dari bapak, ibu, kk, maupun guru di sekolah.
mulai dari kita Tk, sd, smp, sma, bahkan sampai kita kuliah ( ups salah buat mereka seh soale me belum.... )



tapi sekarang setelah kita dewasa bahkan ketika sudah berkeluarga, kata2 itu tak lagi mampir di telinga kita.

padahal belajar itu tidak hanya ketika kita kecil kan? dan belajar itu pun tak hanya untuk sekolahkan???
hmm.... belajar ilmu dunia mungkin sudah bertahun2 ya, tapi bagaimana dengan ilmu sosial dan akhirat, sudah kah kita belajar lebih jauh?
dan sudah kah kita terapkan dalam kehidupan kita???

padahal di jaman yang serba modern ini kita bisa lebih gampang untuk belajar ilmu agama, dari buku, internet, televisi ( tentunya chanel yang berisi tentang agama yo bukan sinetron), Radio, pengajian ataupun dari media yang lain...

tapi sadarkah kita...
- ketika di toko buku kita lebih suka ke barisan novel dari pada ke barisan agama
- ketika buka internet lebih suka browsing atau cari yang ada unsur agama
- ketika nonton TV kita pasti lebih hafal jam tayang sinetron atau acara yang kita sukai dari pada jam tayang untuk ceramah ya kan....
_ dll ya hihihi

salah satunya aq,dan dari sekian tahun aq belajar ternyata masih ada bnyak hal yang masih harus ku pelajari....
belajar untuk mengekang hawa nafsu
belajar untuk menghargai waktu
belajar untuk menghargai orang lain
belajar untuk menjadi pendengar yang baik
belajar untuk menerima kritikan dengan senyuman
dan banyak lagi....

Ya Rabb semoga engkau masih mamberiku waktu untuk belajar memperbaiki diri
taree
Sesungguhnya fitrah manusia memang tidak bisa didustai. Dia tahu mana
yang baik dan mana yang tidak. Dia bisa mengetahuinya, menyadarinya
sampai sejelas-jelasnya. Sejelas noda hitam di atas kain putih.

Tapi itulah hidup. Masuk surga tak semudah yang dikira. Diperlukan
ujian. Dan dengan demikian, diperlukan kesabaran. Kesabaran dalam
menetapi kebenaran. Kesabaran dalam menjauhi kesesatan.



Itulah juga kenapa manusia perlu tuntunan langit. Tuntunan dari Sang
Pencipta. Tuntunan dari yang paling mengerti tentang manusia.

Itulah lantas kenapa diutus Rasul ke dunia. Rasul dari golongan
manusia, untuk menjadi penyeru seluruh alam.

Dengan semangat pewaris para Rasul, mari teruskan estafet risalah ini.
Mari saling mengingatkan satu sama lain. Saling memajukan satu sama
lain.

Walaupun kita sudah tahu mana yang benar dan mana yang salah, tetap
saja kita perlu peringatan dari orang lain.

ehm..... so jangan marah atau tersinggung ketika ada teman mengingatkan akan sebuah kesalahan. Karna siapa tau itu petunjuk dari Allah.
Dan jangan pernah menunggu untuk sebuah hidaYah, Tapi caRi hidayah itu
lewat sebuah buku, majelis maupun pengajian...

and jangan lupa juga:
> SeTTing niat
> UpgRade Doa
> UpdaTe Iman
> And deLete DoSa
Label: 0 komentar | edit post
taree
bismillah

hari ini sudah hari ke 5 di 2009,
tapi entah belum ada hal yang berarti yang telah kulakukan
semua masih seperti kemarin
mengalir bagai air....

ketakutanku akan hari esok
juga kegamangan ku akan sebuah harapan yang sia sia



menuntunku untuk tak melukis mimpi yang terlalu tinggi lagi
dan hanya mampu menunggu apa yang kan terjadi

entah apa yang kan terjadi di hari esok
yang pasti aq hanya ingin menghabiskan hari ini
menghabiskan untuk sesuatu yang berarti
untuk hidupku juga agamaku


semoga segalanya jadi lebih baik dan lebih indah
perkataan ku, ibadah ku juga prilaku ku
taree
kemarin adalah malam yang banyak di tunggu oleh banyak orang selama 1 tahun
yaitu malam pergantian tahun dari 2008 ke 2009.

Ada banyak hal yang di lakukan oleh mereka
ada yang nonton konser, nginep di puncak, ke Mall, konvoi, nginep di hotel berbintang, ada juga yang menghabiskan banyak uang untuk beli kembang api dan petasan sampai jutaan rupiah bahkan.....

Padahal menurut banyak orang negara kita sedang kena dampak krisis global ya...?
katanya banyak rakyant yang kekurangan makanan, banyak juga yang kena PHK,

Tapi kenyataan kemarin itu membuat aq berfikir benarkah bangsa ini sedang krisis?
benarkah negara kita sedang dalam dilema keuangan??

teman2 pernah kah kita berfiir sejenak....
saat kita hura2, buang2 uang untuk hal yang nggak penting, buang2 waktu hanya untuk menunggu jam 12,
disaat itu pula saudara2 kita sedang kelaparan di jalan, mengais rejeki dari tempat sampah, mengumpulkan receh demi receh untuk makan, juga saudara2 kita yang sedang ketakutan karena perang..

adakah manfaat dari perayaan itu? bukan kah itu bukan tradisi kaum muslim? bukan kah tahun baru kita sudah terjadi tanggal 29 lalu yaitu 1 muharram 1430...

Padahal ada banyak hadist yang melarang perayaan tahun baru di antaranya....

Dan dari Abdullah bin Amr bin Al-Ash Radhiyallahu ‘anhu, dia berkata, "Barangsiapa yang berdiam di negeri-negeri orang asing, lalu membuat tahun baru dan festifal seperti mereka serta menyerupai mereka hingga dia mati dalam kondisi demikian, maka kelak dia akan dikumpulkan pada hari kiamat bersama mereka"

’Abdullâh bin ’Amr radhiyallâhu ’anhumâ berkata :

من بنى ببلاد الأعاجم وصنع نيروزهم ومهرجانهم ، وتشبه بهم حتى يموت وهو كذلك حُشِر معهم يوم القيامة

”Barangsiapa yang membangun negeri orang-orang kâfir, meramaikan peringatan hari raya nairuz (tahun baru) dan karnaval mereka serta menyerupai mereka sampai meninggal dunia dalam keadaan demikian. Ia akan dibangkitkan bersama mereka di hari kiamat.” [Sunan al-Baihaqî IX/234].

Allah Ta’ala juga berfirman:

إن المبذرين كانوا إخوان الشياطين وكان الشيطان لربه كفورا

Artinya:
“Sesungguhnya para mubadzir (pemboros) itu adalah saudara-saudara dari setan. Dan setan itu adalah makhluk yang ingkar terhadap Rabb-nya.” (Qs. Al Isra: 27)

hanya dua hari raya yang disyariatkan oleh agama Islam. Diriwayatkan dari Anas radhiallahu ‘anhu bahwa ia berkata, “Ketika Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam datang ke Madinah, penduduk Madinah memiliki dua hari raya yang mereka bermain-main di hari raya itu pada masa jahiliyyah, lalu beliau bersabda: ‘Aku datang kepada kalian sedangkan kalian memiliki dua hari raya yang kalian bermain di hari itu pada masa jahiliyyah. Dan sungguh Allah telah menggantikannya untuk kalian dengan dua hari yang lebih baik dari keduanya, yaitu hari raya Idul Adha dan idul Fitri.’” (Shahih, dikeluarkan oleh Ahmad, Abu Daud, An-Nasa’I, dan Al-Baghawi)


Ampuni Kami Ya Rabb...
Semoga masih ada kesempatan untuk kami memperbaiki diri
Ya Rabb Luruskan Niat ku....